BLOGGER TEMPLATES AND TWITTER BACKGROUNDS

Jumat, 04 Maret 2011

Macam-Macam Puisi dan Contohnya

Puisi Mbeling

Dalam bahasa Jawa, kita mengenal kata urakan yang artinya nakal dan suka memberontak terhadap kemapanan. Mbeling mempunyai arti kurang lebih sama, tetapi berbeda sedikit. Kata “urakan” mengandung unsur seenaknya, sedangkan “mbeling” mengandung unsur kecerdasan dan tanggung jawab. Puisi Mbeling dipopulerkan oleh Remy Sylado tahun 70-an. Yang didobrak oleh puisi Mbeling adalah aturan bahwa bahasa puisi itu harus “begini” dan “begitu”. Jadi, pendeknya, puisi Mbeling tidak membedakan major art dan minor art.

Contoh puisi Mbeling:

DI BLOK APA?

Oleh: Remy Sylado

Kalau

Chairil Anwar

Binatang jalang

Di blok apa

Tempatnya

Di Ragunan

Puisi Naratif

Puisi naratif adalah puisi yang seolah-olah bercerita tentang suatu kisah. Bisa kisah hidup penyair atau kisah yang berdiri sendiri. Ada puisi naratif yang sederhana, sugestif, bahkan kompleks.

Contoh puisi naratif:

Aku adalah apa yang kupilih

Aku teringat adagium ‘aku adalah yang aku makan’atau ‘aku menjadi apa yang kupikirkan’

yang sebenarnya aku memilih yang kumakan dan kupikir maka aku lebih menyukai perkataanku ini ‘aku adalah apa yang kupilih’

Aku teringat betul kala itu kutonton ‘little house on the prairie’ bukannya ‘si unyil’

kubaca ‘hello’ bukannya ‘hai’ dan sekarang aku tahu aku telah jauh hari memilih hidupku.

Aku pun teringat,sangat kuingat, saat aku memutuskan pulang dari perantauanku mengadu nasib di Sumbawa, meski baru sebentar saja disana, malah belum sempat mengirimkan lamaran ke New Mount, karena sebelumnya, di kapal aku mendengar Iwan Fals menyanyikan lagu yang menantang pendirianku ‘selamat jalan kawan, semoga kau benar’ aku memilih pulang

Aku tak melupakan, tak akan lupa, seketika kakiku tiba di rumah, segera setelahnya aku terima jadwal mengajar, dan aku memilih menerimanya.

Aku teringat, masih teringat, haru biru perjuanganku memilih pendamping hidupku,

aku tak mungkin lupa, ketika aku memilih menyerahkan anak laki pertamaku, usia dua bulan, ke dokter-dokter bedah otak.

Aku masih ingat, masih terus ingat, doaku kepada Allah untuk mengijinkanku merawatnya kembali, apapun yang terjadi.

Aku teringat dan terus terus terus ingat aku telah memilih, aku mengakui bahwa aku memilih dan bukan berdiam, aku telah menjadi apa yang kupilih dan bukan menyerah menyalahkan takdir.

Aku teringat, tak mungkin lupa, yang kupilih

Melbourne, 20 April 2009

Puisi untuk Anak Lelakiku tersayang, Senthforth Faizulhub

Senin, 2009 April 20 21:12:00 BNT

Puisi Konkret

Menurut X.J Kennedy, puisi konkret adalah puisi yang bersifat visual, jadi puisi yang bisa dinikmati dengan keindahan sudut pandang (poems for the eye). Kalau di Indonesia, kita bisa melihat contoh puisi konkret dari puisi-puisinya Sutardji Calzoum Bachri.

Contoh puisi konkret

t

ttt

rrrrr

rrrrrrr

eeeeeeeee

???

Karya Joyce Klimer di atas itu maksudnya adalah kata “tree” (pohon). Namun, kata “tree” tidak tergamabarkan dalam kata itu sendiri. Justru, kata “tree” lebih tergambarkan dalam bentuk visualnya yang berbentuk sepeti pohon.

Puisi Gelap

Puisi gelap adalah puisi yang mempunyai terlalu banyak diksi dan majas sehingga sangat sulit diinterpretasikan. Menurut Sam Haidy, membaca puisi gelap harus dengan referensi dan analisis yang cukup sehingga tidak menimbulkan mis-interpretasi. Biasanya puisi gelap ini ditulis oleh penyair senior yang ingin bereksperimen dengan gaya penulisan non-konvensional sehingga sulit dipahami atau penulis pemula yang karena belum ahli sehingga menimbulkan makna ambigu.

Referensi

http://books.google.co.id. Diakses pada 21 Februari 2010 pukul 22.50 WIB

http://ik-agung.blogspot.com. Diakses pada 21 Februari 2010 pukul 23.26 WIB

http://malaikatcacat.wordpress.com. Diakses pada 21 Februari 2010 pukul 23.18 WIB

0 komentar: